IPTEK dan kemiskinan adalah dua hal yang saling bertolak belakang. Kemiskinan haus akan adanya perkembangan IPTEK. IPTEK sendiri singkatan dari Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Ilmu Pengetahuan secara umum sangat dibutuhkan oleh banyak orang di penjuru dunia. Terkadang, Ilmu itu sampai dicari dengan pengorbanan yang luar biasa. Kita hidup di zaman yang sudah modern, tentu saja kita merasakan dampak dari perkembangan IPTEK. Kita tidak ingin di bilang bodoh karena tidak memiliki ilmu pengetahuan yang cukup. Pengetahuan bisa di dapat dan di cari dimana saja. Pengetahuan juga bisa di dapat dari pengetahuan kita masing-masing. Ilmu juga dapat dicari dengan cara mengumpulkan materi-materi dari berbagai sumber, kemudian disatukan. Ternyata menurut opini saya, mengembangkan IPTEK itu tidak mudah, banyak sekali tahap-tahap yang harus di lewati untuk membentuk sebuah Ilmu Pengetahuan.
Teknologi sendiri dihubung-hubungkan dengan ilmu pengetahuan. Dengan adanya ilmu pengetahuan yang mencukupi, seseorang dapat menciptakan berbagai macam teknologi dengan mengandalkan keterampilan dari pengetahuan yang dimiliki. Dengan adanya teknologi juga, dapat merubah kehidupan setiap orang. Dengan kita memiliki pengetahuan yang luas, maka teknologi yang kita kembangkan juga akan berkembang secara cepat dan banyak. Antara ilmu pengetahuan dan teknologi tidak dapat dipisahkan dari yang namanya kemiskinan. Kemiskinan yang terjadi di negara kita ini juga sangat memprihatinkan. Oleh sebab itu, IPTEK sangat dibutuhkan oleh orang-orang yang tidak mampu. Kemiskinan yang di alami oleh seseorang, selain karena ekonomi yang kurang, terkadang disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang memadai. Untuk memberantas kemiskinan salah satunya menurut pendapat saya dalah dengan cara memberikan pelatihan yang menjurus pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Agar masyarakat miskin juga dapat merasakan perkembangan IPTEK yang pesat saat ini dalam perkembangannya. Banyak sekali ciri-ciri orang yang mengalami kemiskinan, salah satunya yaitu tidak memiliki keterampilan sehingga tidak bisa menciptakan sesuatu. Orang itu hanya bisa sekolah sampai tingkat SD saja. Ada juga orang yang tinggal di kota tetapi tidak memiliki keterampilan. Jadi, jangan jadikan kemiskinan itu sebagai penghambat kita untuk mencapai kesuksesan. Dengan keterampilan yang cukup, kita bisa menciptakan teknologi-teknologi yang sederrhana tetapi bermanfaat bagi orang banyak.
Sumber : http://apriliavirdharianty.blogspot.com/2011/05/iptek-dan-kemiskinan.html
Teknologi sendiri dihubung-hubungkan dengan ilmu pengetahuan. Dengan adanya ilmu pengetahuan yang mencukupi, seseorang dapat menciptakan berbagai macam teknologi dengan mengandalkan keterampilan dari pengetahuan yang dimiliki. Dengan adanya teknologi juga, dapat merubah kehidupan setiap orang. Dengan kita memiliki pengetahuan yang luas, maka teknologi yang kita kembangkan juga akan berkembang secara cepat dan banyak. Antara ilmu pengetahuan dan teknologi tidak dapat dipisahkan dari yang namanya kemiskinan. Kemiskinan yang terjadi di negara kita ini juga sangat memprihatinkan. Oleh sebab itu, IPTEK sangat dibutuhkan oleh orang-orang yang tidak mampu. Kemiskinan yang di alami oleh seseorang, selain karena ekonomi yang kurang, terkadang disebabkan oleh kurangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang memadai. Untuk memberantas kemiskinan salah satunya menurut pendapat saya dalah dengan cara memberikan pelatihan yang menjurus pada perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Agar masyarakat miskin juga dapat merasakan perkembangan IPTEK yang pesat saat ini dalam perkembangannya. Banyak sekali ciri-ciri orang yang mengalami kemiskinan, salah satunya yaitu tidak memiliki keterampilan sehingga tidak bisa menciptakan sesuatu. Orang itu hanya bisa sekolah sampai tingkat SD saja. Ada juga orang yang tinggal di kota tetapi tidak memiliki keterampilan. Jadi, jangan jadikan kemiskinan itu sebagai penghambat kita untuk mencapai kesuksesan. Dengan keterampilan yang cukup, kita bisa menciptakan teknologi-teknologi yang sederrhana tetapi bermanfaat bagi orang banyak.
Sumber : http://apriliavirdharianty.blogspot.com/2011/05/iptek-dan-kemiskinan.html